Untitled Art – Pasar Seni Berbasis Online

localproject.id - Menyikapi pandemi Covid-19 yang saat ini dihadapi oleh seluruh masyarakat di penjuru dunia, hampir seluruh aktivitas kesenian berubah menjadi online base. Hal tersebut dilakukan agar menghindari terjadinya penularan virus karena berkumpulnya orang-orang dalam satu ruangan.
Beralihnya aktivitas kesenian seperti pameran seni rupa, pertunjukan teater, ataupun konser musik menjadi online base memang masih memiliki beberapa permasalahan besar. Masalah-masalah yang dihadapi mulai dari kualitas kamera, penurunan kualitas gambar akibat kebijakan platform online yang digunakan (media sosial, blog, dan sebagainya), hingga kejelasan profit yang didapatkan seniman atau penyelenggara.
Melihat hal tersebut Untitled Art bekerjasama dengan Artland menyelenggarakan Art Fair berbasis online dengan menggunakan teknologi Virtual Reality (VR). Acara ini rencananya akan dilaksanakan pada musim panas di Amerika mendatang (sekitar pada Juni-September 2020).
Penggunaan teknologi VR dilakukan agar penonton dapat merasakan secara langsung pameran tersebut tanpa harus datang ke lokasi. Selain itu, Artland sendiri sebagai provider pameran 3D terpercaya telah meyakinkan bahwa kualitas gambar yang dihasilkan dalam pameran tersebut memiliki kualitas yang terbaik dan tidak terlihat berbeda dari aslinya.
Teknologi ini secara keseluruhan telah dikembangkan oleh Artland sejak tahun lalu. Meskipun pada awalnya penggunaan teknologi ini sebatas sebagai fitur tambahan seperti yang dilakukan oleh Art Basel dan Frieze, namun karena adanya lockdown dan penjualan harus tetap dilakukan maka penggunaan teknologi ini akan dimaksimalkan.
Dalam Untitled Art galeri yang terlibat di dalam pameran besar ini dapat mengontrol secara penuh instalasi karya yang akan dipamerkan pada panel yang telah disediakan. Galeri juga dapat mendesain booth-nya masing-masing sesuai keinginan mereka. Sama persis dengan pameran-pameran pada umumnya.
Penonton dalam art fair ini dapat berkeliling lokasi pameran secara leluasa hanya menggunakan mouse atau cursor untuk navigasinya. Penonton juga dapat langsung menuju booth mana yang akan dituju dengan cara memilih pada denah area yang sudah disediakan oleh penyelenggara.
Bagi galeri yang berkenan untuk mendaftarkan diri pada pameran ini, terdapat dua pilihan biaya. Pertama biaya untuk booth dengan ukuran 200 kaki persegi sebesar USD 1.000, dan kedua untuk booth dengan ukuran 400 kaki persegi sebesar USD 3.000. Biaya tersebut kemudian ditambah dengan pembagian komisi penjualan antara galeri kepada penyelenggara. Hal tersebut dilakukan agar tidak terjadi pembiayaan di muka dengan jumlah besar bagi galeri yang hendak terlibat di dalam pameran tersebut.

localproject.id - Seni Indonesia Hari Ini

Komentar